Laman

Senin, 19 Desember 2011

Kisi-kisi UN 2012

Pada tanggal 15 desembere 2011 BSNP ( Badan Standar Nasional Pendidikan ) melalui situsnya telah menayangkan kisi-kisi UN 2012 untuk jenjang SD/MI, SMP/Mts,SMPLB, SMA/MA, SMALB dan SMK.
Untuk download kisi-kisi tersebut klik link dibawah ini

Kisi-kisi SD/MI

Kisi-kisi SMP/Mts,SMPLB, SMA/MA, SMALB dan SMK.

Permendiknas no. 59 tahu 2011 ( download Ziddu )

Jumat, 05 Agustus 2011

Membuat Bingkai Foto

Kalo kamu punya koleksi foto … tentu foto-foto itu akan lebih menarik thumbs up kalo d kasih frame ato bingkai. Tapi gimana y caranya menghias foto dengan bingkai ? Tuk itu ada beberapa cara yang bisa kamu lakuin … misal dengan pake software editing kaya photoshop ato yang laen.
Tapi d sini … akan tak tunjukkin bikin frame foto secara online … mau …?! Gini caranya …
  • Trus … kamu upload file foto yang akan d kasih frame dengan cara klik tombol TELUSURI …

  • fira1
  • kalo proses upload dah selesai … kamu pilih frame yang kmu suka … yang d sediain d sebelah kiri
  • lalu klik tombol save … maka akan muncul kotak dialog  SAVE THE PHOTO FOR : …
  • kalo kamu mo nyimpen hasilnya d hardisk ato media penyimpanan laen d cpu … kmu klik aja pilihan OTHER USAGE … maka proses download akan d mulai.
  • n ….. kaya gini hasilnya …..
  • fira_frame2





  • fira_frame11


  • nah gimana … tepukan baguskan …???! kaya nya cocok banget tuk ngisi album fs ato fb kmu …. OK ? Met mencoba ….

Rabu, 03 Agustus 2011

Kata Kerja Operasional Sains

Kata kerja operasional dapat diklasifikasi sesuai dengan “tingkat berpikir” dan “karakteristik obyek ( mata pelajaran )”


Berikut kata kerja operasional yang sesuai dengan perilaku-perilaku mata pelajaran Sains:
  1. Menjajarkan ( align )
  2. Menerapkan ( apply )
  3. Melampirkan ( attach )
  4. Menyeimbangkan ( balance )
  5. Mengkalibrasi ( calibrate )
  6. Melaksanakan ( conduct )
  7. Menghububgkan ( connect )
  8. Mengganti ( convert )
  9. Mengurangi ( decrease )
  10. Mempertunjukkan ( demontrate )
  11. Membedah ( dissect )
  12. Memberi makan ( feed )
  13. Menumbuhkan ( grow )
  14. Menambahkan / meningkatkan ( increase )
  15. Memasukkan / menyelipkan ( insert )
  16. Menyimpan ( keep )
  17. Memanjangkan ( lenghthen )
  18. Membatasi ( limit )
  19. Memanipulasi ( manipulate )
  20. Mengoperasikan ( operate )
  21. Menanamkan ( plant )
  22. Menyiapkan ( prepare )
  23. Menghilangkan ( remove )
  24. Menempatkan ( replace )
  25. Melaporkan ( report )
  26. Mengatur ulang ( reset )
  27. Mengatur ( set )
  28. Menentukan / menetapkan ( specify )
  29. Meluruskan ( straighten )
  30. Mengukur waktu ( time )
  31. Mentransfer ( transfer )
  32. Membebani / memberati ( weight )
sumber : modul PLPG 2010 rayon 14 Unesa

    Download Sintak Model pembelajaran Melalui Penemuan

    kalo mau donlot sintak model pembelajaran melalui penemuan klik di sini

    Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1432 H

    Jadwal imsakiyah Ramadhan 1432 H untuk kabupaten Sidoarjo dan Surabaya dapat dibaca seperti di bawah ini ...



    kalo mau lihat jadwal imsakiyah Ramadhan 1432 secara lengkap ... yang memuat seluruh kota di Indonesia klik aja disini 

    Minggu, 17 Juli 2011

    Akses Situs Yang Diblokir

    Siapa bilang internet ga baik ... juga siapa bilang internet baik ? Memang benar kalo internet itu bagai pisau bermata dua. Sisi satu amat baik ... tapi sisi lain juga ga bisa dipungkiri kalo isi-isi internet itu amat berbahaya. Misal dari situs youtube, disitu dapat diakses video-video yang bermanfaaat ... mulai dari gaya norman, pidato Bung Karno, ceramah AA Gym, ceramah KH. Zainuddin MZ , atau yang lain. Tapi berapa banyak video yang memgandung unsur kekerasaan sampe pornografi juga dapat diakses dan didownload dari youtube. Dan yang membuat prihatin lagi, video-video yang mengandung unsur pornografi itu diproduksi oleh para remaja yang notabene masih pelajar.

    Kekhawatiran semacam itu sebenarnya sedikit teratasi karena pemerintah sendiri sudah menanggulangi konten-konten internet yang mengandung unsur pornografi tersebut. Lihat , ini adalah tampilan situs 17tahun.com yang terblokir oleh DNS NAWALA produk dalam negeri.


    Juga banyak software-software buatan manca negara yang dapat digunakan untuk memblokir konten tertentu, seperti K9 Web Protection . Dan ini adalah tampilan facebook yang terblokir oleh K9 Web Protection.


    Masalahnya adalah setiap program tentu ada program tandingan, misal deepfreze ada yang menandingi dengan anti deepfrezedeepfreze atau bobol password deepfreze. Demikian juga dengan DNS NAWALA yang dilakukan dengan merubah konfigurasi IP DNS
    seperti gambar berikut.


    Kalo konfigurasi IP DNS dikosongkan , maka blokir yang dilakukan oleh DNS NAWALA sudah tidak efektif lagi, bahkan kalo dirubah dengan IP DNS lain, misal DNS Google Public maka akan dapat mengakses segalanya.

    Harapannya pemerintah hendaknya dapat melakukan pemblokiran situs yang mengandung konten terlarang dengan cara yang lebih canggih, tidak sekedar mengubah konfigurasi IP DNS. Semoga ...

    Minggu, 30 Januari 2011

    Tegar Menghadapi Fitnah

    Sesungguhnya kita hidup di jaman yang penuh dengan fitnah. Fitnah berupa kekafiran, kemunafikan, ataupun kebid’ahan dan kemaksiatan. Satu fitnah belum selesai tiba-tiba datang fitnah yang baru. Sementara fitnah itu turun bagaikan derasnya curahan air hujan yang membasahi sudut-sudut pemukiman. Terkadang ia datang secara bergelombang bagaikan ombak lautan. Sehingga membuat kaum muslimin bagaikan sampah yang diseret oleh aliran air, tidak jelas arahnya. Terombang-ambing ke sana kemari. Ketika fitnah ini muncul di permukaan, hanya diketahui oleh segelintir manusia yaitu ahli ilmu, sedangkan kebanyakan manusia baru menyadarinya setelah fitnah itu berkecamuk dan membara di mana-mana.

    Fitnah-fitnah itu muncul dari dua sumber utama yaitu dari godaan hawa nafsu dan kerancuan pemikiran alias syubhat. Fitnah yang pertama menyerang pada kekuatan hati manusia untuk konsisten di atas jalan yang lurus. Sedangkan fitnah yang kedua menyerang pada kekuatan hati manusia untuk terus mencari kebenaran yang sesungguhnya. Oleh sebab itulah, setiap muslim diajarkan untuk senantiasa berdoa kepada Allah pada setiap roka’at sholatnya, “Ya Allah, tunjukilah kepada kami jalan yang lurus.” Sedangkan hakikat jalan yang lurus itu adalah mengetahui kebenaran dan melaksanakannya (lihat Taisir al-Karim ar-Rahman, hal. 39). Dengan kata lain, kunci keberhasilan untuk mengatasi fitnah-fitnah yang ada adalah dengan mengendalikan dua buah kekuatan, yaitu kekuatan ilmiyah nazhariyah (ilmu dan pemahaman) dan kekuatan amaliyah iradiyah (amal dan tekad). Semakin sempurna kemampuan seseorang dalam menggunakan kedua kekuatan ini maka semakin sempurna pula kebahagiaan hidupnya (lihat al-Fawa’id, hal. 20). Dua hal ini tergabung di dalam sabar dan keyakinan, terjalin di dalam iman dan keistiqomahan.

    Berpegangteguhlah dengan agamamu!
    Anas bin Malik radhiyallahu’anhu meriwayatkan, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Akan tiba suatu masa ketika itu orang yang berpegang teguh dengan agamanya seperti halnya orang yang sedang menggenggam bara api.” (HR. Tirmidzi [2260] di dalam Kitab al-Fitan, disahihkan al-Albani dalam as-Shahihah [957]). Maka di saat-saat seperti sekarang ini ketika banyak orang yang tenggelam dalam pemuasan hawa nafsu tanpa mempedulikan rambu-rambu agama dan sebagian lagi terseret oleh arus pemikiran yang menyimpang dari jalan yang lurus, maka tidak selayaknya kaum muslimin ikut-ikutan hanyut di dalamnya.

    Di antara jalan keluar dari berbagai macam fitnah yang ada ini adalah :

    1. Senantiasa bertakwa kepada Allah. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah maka Allah akan berikan baginya jalan keluar.” (QS. at-Thalaq : 2). Allah ta’ala menjanjikan, “Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah maka Allah akan berikan baginya kemudahan dalam urusannya.” (QS. at-Thalaq : 4)
    2. Bertawakal kepada Allah. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Barangsiapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupinya.” (QS. at-Thalaq : 3).
    3. Bersungguh-sungguh dalam mencari kebenaran. Allah ta’ala menjanjikan, “Dan orang-orang yang bersungguh-sungguh di dalam mencari keridhoan Kami niscaya Kami akan tunjukkan kepadanya jalan-jalan Kami. Dan sungguh, Allah bersama orang-orang yang berbuat baik.” (QS. al-Ankabut : 69).
    4. Membersihkan diri dari segala bentuk kesyirikan dan kezaliman. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuri keimanan mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapatkan keamanan dan mereka itulah orang yang mendapatkan petunjuk.” (QS. al-An’aam : 82)
    5. Patuh kepada syari’at Rasul dan tidak melenceng darinya. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Hendaklah merasa takut orang-orang yang menyelisihi perintahnya, karena mereka akan tertimpa fitnah (penyimpangan) atau tertimpa azab yang sangat pedih.” (QS. an-Nuur : 63)
    6. Bertanya kepada ahli ilmu untuk mengatasi masalah umat. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Maka bertanyalah kepada ahli ilmu jika kalian tidak mengetahui.” (QS. an-Nahl : 43)
    7. Kembali kepada bimbingan al-Qur’an dan as-Sunnah. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Kemudian apabila kalian berselisih tentang sesuatu perkara maka kembalikanlah kepada Allah (al-Qur’an) dan Rasul (as-Sunnah), jika kalian benar-benar beriman kepada Allah dan hari akhir. Hal itu lebih baik bagi kalian dan lebih bagus hasilnya.” (QS. an-Nisaa’ : 59)
    8. Senantiasa mengingat Allah dan mensyukuri nikmat-Nya. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Maka ingatlah kalian kepada-Ku niscaya Aku pun akan mengingat kalian, dan bersyukurlah kepada-Ku jangan sekali-kali kalian ingkar.” (QS. al-Baqarah : 152)
    9. Menegakkan amar ma’ruf dan nahi munkar. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Hendaknya ada sekelompok orang di antara kalian yang mengajak kepada kebaikan, menyeru kepada yang ma’ruf dan melarang dari yang mungkar. Mereka itulah orang-orang yang beruntung.” (QS. ali Imran : 104)
    10. Bertaubat dari segala kesalahan. Allah berfirman (yang artinya), “Bertaubatlah kalian semua wahai orang-orang yang beriman, supaya kalian menjadi orang-orang yang beruntung.” (QS. an-Nuur : 31)
    11. Mengikuti pemahaman para sahabat. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Maka apabila mereka beriman sebagaimana apa yang kalian imani (sahabat) sungguh mereka telah mendapatkan hidayah.” (QS. al-Baqarah : 137)
    12. Senantiasa berdoa kepada Allah agar dibimbing menuju keridhoan-Nya. Di antara doa yang diajarkan kepada kita adalah ‘Rabbanaa laa tuzigh qulubana ba’da idz hadaitana, wa hablana min ladunka rahmah, innaka antal wahhab (Ya Allah, janganlah Engkau sesatkan hati kami setelah Engkau memberikan petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami kasih sayang dari sisi-Mu. Sesungguhnya Engkau lah Dzat Yang Maha Pemberi karunia) (lihat QS. Ali Imran : 8)
    13. Mendasari ucapan dan tindakan dengan ilmu. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Dan janganlah kamu mengikuti apa-apa yang kamu tidak memiliki ilmu tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semua itu pasti akan diminta pertanggungjawabannya.” (QS. al-Isro’ : 36)
    14. Berhati-hati dalam menerima dan menyebarkan berita. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Hai orang-orang yang beriman, apabila datang kepada kalian orang fasik dengan membawa berita maka telitilah terlebih dahulu kebenarannya…” (QS. al-Hujurat : 6)

    Semoga tulisan yang ringkas ini bermanfaat, dan semoga Allah berkenan melimpahkan taufik-Nya kepada kita untuk istiqomah di atas jalan-Nya hingga ajal tiba. Wa shallallahu ‘ala Nabiyyina Muhammadin wa ‘ala alihi wa shahbihi wa sallam. Walhamdulillahi Rabbil ‘alamin.

    dari : http://abu0mushlih.wordpress.com/2009/09/04/tegar-menghadapi-fitnah/